Mengawali semester genap di tahun ajaran 2021/2022, SMPIT Thariq Bin Ziyad mengadakan rapat kerja selama dua hari dari tanggal 04 – 05 Januari 2022. Rapat kerja dihadiri oleh seluruh pimpinan dan guru SMPIT Thariq Bin Ziyad. Dimulai dengan sambutan dari kepala sekolah yaitu H. Nur Kosim, Lc. Beliau mengatakan bahwa di mana pun kita berada, semoga bisa bermanfaat bagi banyak orang.
“Dasar iman kita kepada Allah SWT. Kita butuh pengampunan dan rahmat dari Allah. Kecintaan mencintai amalan yang mendekatkan kita kepada Sang Pencipta. Melakukan amal-amal yang terbaik dan mendapatkan bimbingan dari Allah. Sesulit apapun kehidupan, dan jika masih berada dalam kebaikan itu adalah rahmat. Amal kebaikan yang terbaik membutuhkan pengorbanan atau mujahadah, ” ujarnya.
“Ciri eksistensi sekolah itu masih berdiri yaitu ditandai dengan tidak ada pergantian guru dari awal. Semoga ini menjadi tanda dari Allah. Allah menjadikan amal kita dan kita bisa berkontribusi dan berkhidmat di dunia pendidikan selama 20 tahun di SMPIT Thariq Bin Ziyad, ” tambahnya.
Beliau juga mengatakan bahwa alhamdulillah pendaftar di tahun ajaran baru tahap pertama sebanyak 125 siswa, tahap kedua sudah ada yang mendaftar dan akan lebih dioptimalkan, dengan membuka stand di beberapa tempat dan kunjungan ke SD.
Beberapa hal yang menjadi perhatian adalah :
Masa jabatan pimpinan kepala sekolah sebanyak 6 periode dan harus punya sertifikat guru penggerak. Untuk tahun berikutnya juga seluruh guru harus punya guru penggerak.
Rencana di semester genap adalah perapihan dokumen di kurikulum dan simpul A3 B (Akhlak, Al Quran, Akademik dan Bahasa) dan menjadi rapor resmi di LPIT Thariq Bin Ziyad.
Terima kasih kepada bapak ibu guru yang sudah mengikuti kegiatan pembinaan seperti tahsin/tahfidz. Penguatan/pembinaan bahasa asing seperti bahasa Inggris dan b. Arab untuk guru.
Selanjutnya adalah pemaparan dari wakil kurikulum yaitu Agus Mawardi, M.Pd. Beliau mengatakan bahwa guru-guru agar mengefektifkan diri menjadi guru penggerak.
“Semester ini ada beberapa hal yang harus dipersiapkan oleh guru yaitu penyusunan perangkat. Supervisi semester ini dilakukan bulan Maret. Evaluasi pembelajaran yaitu PTS 2 Februari dan Maret, ” ujarnya.
“US (Ujian Sekolah) di bulan April menunggu informasi dari dinas pendidikan. Program penilaian sama dengan semester awal. Di tahun ajaran baru, akan ada perubahan RPP mengikuti JSIT ,” tambahnya.
Selanjutnya adalah pemaparan dari Kepala bidang Al Qur’an yaitu Ustadz Munawar, Lc. Beliau mengatakan bahwa untuk menguatkan kembali simpul A3B salah satunya adalah Al Qur’an.
” Sertifikasi Al Qur’an tahap 3 yaitu 22 Januari dan tahap 4 tanggal 18 Maret. Ada tambahan untuk kelas 9 yaitu 22 Maret,” ujarnya.
” Karantina peserta sertifikasi tahsin dan tahfidz yaitu mencapai target 2 juz. Akan ada wisuda Al Qur’an dan program tahsin dan tahfidz guru dan karyawan dilakukan sepekan sekali, ” tambahnya.
” Bagaimana caranya agar kita dekat dengan Al Qur’an yaitu dengan memulai. Sudah disediakan ruang bagi guru untuk belajar tahsin dan ada apresiasi khusus dari LPIT yaitu umroh bagi guru/karyawan yang bisa sertifikasi 5 juz, ” imbuhnya lagi.
Beliau juga memaparkan bahwa program tahsin di kelas 7 wajib semua siswa dikombinasikan dengan tahfidz, kelas 8 dan 9 tergantung kemampuan siswa.
Hari kedua rapat kerja SMPIT Thariq Bin Ziyad adalah pemaparan bidang kesiswaan yaitu Ibu Annisa Solehati, S.Pd.
Beliau mengatakan bahwa berdasarkan arahan dinas pendidikan jika sekolah ingin mengadakan pembelajaran di sekolah 100 persen maka guru dan karyawan harus sudah vaksin minimal 75 persen. Di SMPIT Thariq Bin Ziyad sudah lebih dari 90 persen yang vaksin. Ini adalah program menuju normal.
Pemaparan kesiswaan adalah silaturahmi, ekskul dan organisasi akan dimulai. Kegiatan Outing seperti LKTD , outbound, dll. Insya Allah akan dilakukan.
Selanjutnya adalah pemaparan dari koordinator bahasa Ibu Dewi Nurbaeti Widianingsih, M.Pd.
Program bahasa
Selanjutnya adalah pemaparan dari Koordinator Program IP (International Program) yaitu Ibu Yulis Setiyowati, S.Pd.
Berikut pemaparan:
Agenda selanjutnya adalah pemaparan dari Koordinator bidang pembinaan yaitu Ibu Iin Safitri, S.Pd.
Berikut pemaparan :